Jakarta at a glance

Kumpulan foto pribadi.. “Jakarta at a glance” is published by Feb.

Smartphone

独家优惠奖金 100% 高达 1 BTC + 180 免费旋转




Rumah Pengkhianat Waktu

aku tinggal sendiri di sebuah rumah kecil tanpa jam dinding.

aku bercengkrama dengan sepi. temanku ketika aku membuat mi instan pada dini hari adalah denting panci beradu dengan garpu dan selop rumah menggesek lantai keramik yang pecah sejak dua bulan lalu. aku bercakap lewat monolog tidak lucu pelawak di acara televisi dan menangis karena dokumenter akhir pekan menampilkan gajah yang diburu manusia dan mati, kemudian gadingnya habis dicuri. gelap kamarku sebelum aku menutup mata dan hari selalu menawarkan orkestra megah jangkrik dan kodok di sebuah konser di taman depan rumah.

aku tinggal sendiri di sebuah rumah kecil tanpa jam dinding.

tidak ada detak detik jarum jam mengejar satu sama lain seperti anak sd yang pulang sekolah berlarian di bawah matahari. tidak ada detak detik yang bergema ketika aku terlentang di sofa menonton laba-laba membuat sarang di ujung ruangan sembari mencoba menguraikan kusut benang di pojok pikiran. aku tidak pernah merasa dimarahi karena membuang waktu setiap jarum pendek berpindah angka; layaknya pria dan wanita yang tidak bisa setia barang satu bulan saja.

aku tinggal sendiri di sebuah rumah kecil tanpa jam dinding.

aku melindungi segenap isinya dari tangan waktu dengan mempertaruhkan nyawa. namun mereka semua pembelot dan pengkhianat. dua bungkus mi instan terakhirku kedaluwarsa lima hari lalu dan semut sudah membangun rumah di celah lantai keramik yang pecah. pelawak tidak lucu yang kutunggu di televisi sudah meninggal seminggu lalu dan sarang laba-laba sudah menangkap tiga lalat malang di ujung ruangan. ujung kusut pikiranku belum kutemukan.

aku tinggal sendiri di sebuah rumah kecil tanpa jam dinding.

sebuah benteng pertahanan dari gencatan waktu.

aku tinggal sendiri di sebuah rumah kecil tanpa jam dinding namun ia punya cermin di atas wastafel dalam kamar mandi.

aku berkaca, namun kulihat rambutku sudah lebih panjang dua senti, pipiku tirus sekali, dan mataku tampak mati. diriku tidak bisa lagi kukenali. jejak kaki waktu berserakan pada mata, kuku, dan gigi.

aku dikhianati

diriku sendiri.

Jatinangor, Februari 2018

Zetta Hannany

Add a comment

Related posts:

Nigerians perspective on Mental illness

Not everyone that don’t talk, greet, associate, play with everyone is doing that because they are proud. Most people are struggling with low self-esteem, anxiety attack and depression, insecurity…

My TIIDELab Experience 1.0

The last month has been a pleasurable experience for myself and 59 other privileged fellows. TIIDELab and her sponsors have made it so. They have set us on a 5-month journey into software…

The Roof is Leaking

Oh DANG! The roof is leaking again… Can you fix it before dinner, Honey???. “The Roof is Leaking” is published by Mal in SNAPSHOTS.